Mohon tunggu...
Adam Sufi Ibrahim
Adam Sufi Ibrahim Mohon Tunggu... Editor - Siswa

Instagram : @adamsufii

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Agama di Abad Modern

26 Agustus 2017   19:38 Diperbarui: 26 Agustus 2017   20:08 1728
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

hagi samba alum. [yaitu] bagi siapa di antara kamu yang mau mammal: jalan yang lurus." (QS. at-Takwir: 26-28)

0 Tuhan Mahabenar, Mahahebat, dan Mahatinggi sebagai Superioritas Komplek yang diakui para ilmuan clan filsuf tidak terwujud dengan baik dalam berbagai agama.

c Point di atas tidak pemah dilakukan dan dibangun oleh umat manusia secara bersama! sebagaimana mereka mem

bangun peradaban material modem yang mengagumkan im' secara bersama pula!

o Mereka tidak au melakukan hal demikian dengan alasan

risih dan memancing permusuhan sesama manusia! Ini inti penyakit utama umat manusia dalam beragama. Dari jawaban atau alasan terlihat beberapa hal, yaitu:

Sikap manusia untuk fanatik buta terhadap agama, terlebih lagi fanatik tersebut diikuti dengan sikap radikal untuk tidak membuka mata pada agama lain. Selanjutnya sikap fanatis ini ditompangi oleh kepentingan poliu'k, ekonomi, kesukuan, kebangsaan, atau ras, baik untuk individu maupun negara. Sedangkan agama adalah masalah lintas semua masalah tersebut, dan masalah agama bukanlah

masalah persaingan antarkelompok ataupun ideologi pemildran, tapi ia adalah masalah keberadaan manusia itu sendiri.

Manusia tidak mau meletakkan masalah agama sebagai masalah ilmiah yang dapat dipertanyakan dan diuji. Manusia modern yang merasa liberal dalam dunia bebas berpikir hernyata menutupi diri untuk masalah yang paling esensi ini. Sedangkan masalah kebebasan perilaku termasuk perilaku kelainan seksual mereka berikan pemikiran bebas sebebas-bebasnya sehingga sulit membedakan antara manusia dengan hewan! Manusia tidak pernah melakukan diagnosa mendalam berhadap agama sebagai

mana mereka mendiagnosa berbagai masalah alam, dan manusia tidak pemah melakukan operasi bedah caesar atau bedah otak terhadap agama sebagaimana mereka melakukan hal itu pada tubuh manusia.

o Pada akhirnya, penulis menegaskan, manusia hanya akan mendapatkan bahwa agama yang benar adalah agama Islam berdasarkan kesimpulan-kesimpulan yang dapat dianalogikan dan dianalisa, sedangkan dalil yang menujukkan benarnya dibuktikan dengan kesimpulan yang dihasilkan. Ilmu pengetahuan modern yang akan kembali mempertegas bahwa Islam adalah yang benar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun