"Mas tunggu sebentar di sini ya!" kata wartawan itu waktu kami sampai di tujuan.
Dia akan mewawancarai seorang narasumber yang tinggal di rumah itu. Aku merasa ada yang aneh dengan rumah itu. Para tetangga yang melihat kedatangan kami pun memandangi curiga. Â
"Mas Ojek! Sini bawa aja motornya ke dalam!" Wartawan itu bersorak sambil melambai padaku.
Ahh, sepertinya Aku harus menunggu, semoga tak lama. Motor pun kugiring masuk ke teras, di depan garasi yang terbuka.
"Mas Aku mau minta tolong. Sebenarnya motorku lagi diservis. Jadi bisa ga kalau hari ini mas antarin Aku nyari berita? Paling lama sampe sore nanti."
Aku berpikir sejenak, ada tiga pelanggan lagi yang harus kuantar...
"Seratus aja ya? Cukup ga? Cuman sampe sore, sekitar jam 5 lah..." tanya perempuan itu.
"Bukan soal uang Mbak, saya ada pelanggan..."
"Aku tambahin jadi 150 ribu. Mau kan?"
"Oke" jawabku agak ragu.
"Deal ya mas!" kata perempuan itu sambil mengulurkan tangan.