pada setiap kuncup kembang-kembangmu
 'kan kureguk segala kesejukan pagi
 yang mengalir pada anak-anak sungai lembahmu
 'kan kusesap tiap tetes anggur cinta
 yang  bergelantungan di ujung-ujung daun kebunmu
'kan kutanam tenang telagamu
 dalam segala rusuh geloraku
 'kan kupetik kecapi 'arsy surgawi
 'tuk mengiringkan kasidah cinta yang tak terpermai ini."
Para lelaki yang bekerja di sawah
Ibu-ibu yang menanak nasi di rumah
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!