Mohon tunggu...
Abdurrazzaq Zanky
Abdurrazzaq Zanky Mohon Tunggu... Petani - petani.

Senang membaca segala jenis buku, nulis diary, mengamati lingkungan alam dan sosial, menertawakan diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Risalah Angin /III/

12 November 2024   16:15 Diperbarui: 12 November 2024   16:17 112
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 pada setiap kuncup kembang-kembangmu

 'kan kureguk segala kesejukan pagi

 yang mengalir pada anak-anak sungai lembahmu

 'kan kusesap tiap tetes anggur cinta

 yang  bergelantungan di ujung-ujung daun kebunmu

'kan kutanam tenang telagamu

 dalam segala rusuh geloraku

 'kan kupetik kecapi 'arsy surgawi

 'tuk mengiringkan kasidah cinta yang tak terpermai ini."

Para lelaki yang bekerja di sawah

Ibu-ibu yang menanak nasi di rumah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun