yang mengetuk-ngetuk jendela dan genteng
membisik-bisikkan rahasia hening,
bila satu dari penduduk desa mengenalinya
besok dia sudah bukan manusia,
Begitulah, sang Angin berkelana
memintas kota dan desa-desa
merancang jarak dan batas-batas bulan
membagikan sifat bagi aneka ragam tanaman
menetapkan waktu pelayaran, saat menuai
dan pengembangbiakan hewan,
memulasnya dengan musim silih berganti
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!