4. Bahasa Jawa Mempunyai Huruf Tersendiri
5. Bahasa Jawa Mempunyai Banyak Peminat
Tahukah kalian, setelah artikel saya yang mendapat predikat Artikel Utama dari Admin Kompasiana, tentang 4 tingkatan Bahasa Jawa. Tenyata baru saya ketahui banyak yang tertarik dengan bahasa Jawa. Ada beberapa teman yang mengutarakan bahwa ingin belajar bahasa Jawa. Ada juga  berkata bahwa adiknya yang di Makasar pintar bahasa Jawa.
6. Bahasa Jawa Mempunyai Beberapa Dialek.
Karena disebabkan oleh penyebaran penduduk Jawa. Adalah salah satu terjadinya muncul beberapa dialek bahasa Jawa. Seperti 'isun/riko' dari Banyuwangi Jawa Timur dan 'inyong', 'kpriben' yang banyak kita temui di daerah Jawa Tengah lebih ke barat (Banyumas, Tegal, Purwokerto), Jawa Timur sebelah Selatan khas dengan kata 'lo' di akhir ucapan.
Namun, pada intinya jika kita ingin belajar bahasa Jawa. Kita selalu disuguhkan kepada bahasa yang sering digunakan di Yogyakarta dan Solo. Di sana masih berbau dengan bahasa jawa mataram.
7. Bahasa Jawa Masuk dalam Google Translate
Woww, begitu perhatiannya Google terhadap bahasa yang berasal dari Indonesia ini. Memang, menurut Google, Jawa adalah bahasa kedua yang paling digunakan di Indonesia dengan 83 juta penutur asli.