Mohon tunggu...
Armin Hasti
Armin Hasti Mohon Tunggu... -

Belajar sampai akhir hayat

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

PESAN KITAB TUHAN DALAM MENYIKAPI KESULITAN HIDUP (kupersembahkan untuk orang yang lagi bahagia ataupun tidak bahagia)

29 Agustus 2012   15:34 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:10 814
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Itulah terapi berpikir positif yang diajarkan Al-Quran untuk menyikapi musibah agar tidak menjadi derita.

INDAHNYA SALING MEMAAFKAN

"hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya diantara istri-istrimu dan anak-anakmu ada yang menjadi musuh bagimu, maka berhati-hatilah kamu kepada mereka. dan jika kamu memaafkan dan tidak memarahi serta mengampuni (mereka) maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. sesungguhnya, hartamu dan anak-anakmu hanyalah cobaan (bagimu). disisi Allah-lah pahala yang besar"( QS. Al-Taghabun:14-15)

Kang Jalal dalam bukunya yang berjudul "JALAN RAHMAT" (Hal 128) menafsirkan ayat ini dengan 3 kategori/cara yang harus kita lakukan untuk memaafkan orang lain. Pertama, kita hapuskan dari hati kita segala luka, kepedihan, dan sakit hati yang diakibatkan oleh perbuatan orang lain (istri dan anak-anak kita) kepada kita. kita belum memaafkan istri kita, jika kita masih mengungkit-ngungkit kesalahannya". saya belum memaafkan siapa saja yang pernah menzalimi saya, jika saya masih menghujatnya, mengingat-ngingat makiannya, atau mengorek-ngorek perbuatannya dimasa lalu. memaafkan adalah memperlakukan orang-orang yang berbuat salah kepada kita, seperti Nabi Yusuf memperlakukan saudara-saudaranya.

Kedua, memaafkan berarti melepaskan hukuman dari orang yang seharusnya menerima hukuman itu. ketika ada yang menyakiti kita, yang berbuat zalim kepada kita, atau menyebabkan kita menderita, sehingga dalam hati timbul keinginan untuk membalas dendam. Dia telah menyakiti saya, sehingga sangat layak apabila dia pun saya sakiti. Dia telah membuat saya sengsara, dan saya akan membalasnya dengan menyengsarakan dirinya. jika dia menderita karena perbuatan yang dilakukannya, saya menganggapnya sebagai hukuman.

memang, Tuhan membolehkan kita untuk memberikannya hukuman sebagai pelajaran baginya. akan tetapi, Tuhan pun menyuruh kita bersabar dan memaafkannya.

"dan jika kamu memberikan balasan, maka balaslah dengan balasan yang sama dengan siksaan yang ditimpakan kepadamu. akan tetapi jika kamu bersabar, sesungguhnya itulah yang lebih baik bagi orang-orang yang sabar". (QS. An-Nahl:124)

dalam ayat lain, "dan (bagi) orang-orang yang apabila mereka diperlakukan dengan zalim mereka membela diri. dan balasan suatu kejahatan adalah kejahatan yang serupa, maka barangsiapa memaafkan dan berbuat baik maka pahalanya atas (tanggungan) Allah. sesungguhnya, Dia tidak menyukai orang-orang yang zalim" (QS. Asy-Syura:39-40).

Ketiga, memaafkan berarti menutup aib, kesalahan, atau dosa orang yang kita maafkan. To Forgive Is To Forget. memaafkan berarti melupakan. keluarga kita, sahabat kita adalah manusia biasa seperti kita. mereka pernah tergelincir, alpa, atau jatuh pada jebakan setan. mereka pernah terdorong oleh hawa nafsunya. sama seperti kita juga. Sepanjang hidup, kita menumpuk dosa. akan tetapi, dengan kasih sayang-Nya, Allah Swt. menyembunyikan dosa-dosa kita itu.

dalam Al_Quran disebutkan, balaslah perbuatan mereka setimpal dengan apa yang mereka perbuat kepadamu. Namun, jika kau lebih memilih menahan diri itu lebih baik (QS. Al-nahl:125).

Kang Jalal, dalam bukunya yang berjudul "TAFSIR KEBAHAGIAAN" (Hal 80) menafsirkan ayat diatas (al-Nahl:125) dalam 3 kategori/cara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun