Mohon tunggu...
Della Anna
Della Anna Mohon Tunggu... Blogger,Photographer,Kolumnis -

Indonesia tanah air beta. Domisili Belanda. Blogger,Photographer, Kolumnis. Berbagi dalam bentuk tulisan dan foto.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Novel] Labirin Waktu (10)

9 Desember 2017   18:00 Diperbarui: 9 Desember 2017   18:02 735
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Satu hal yang menyenangkan bagi Elona hari ini, yaitu tak perlu lagi menelan Oxazepam. Pil ini hanya menggiringnya lebih cepat terkapar di tempat tidur daripada memberi kepercayaan diri.

-

Kamis, hari yang ceria.

Dua minggu yang lalu Elona sudah mencoba membaca sebuah buku puisi. Memberanikan dirinya mencoba membuka jendela pikiran untuk mengetahui apa isinya.

Bait kata serta diksi pada puisi terkadang menyapa dirinya, terkadang bertanya dan sesekali sengaja mengorek rahasia siapa dirinya.

Semula Elona terkejut, takut. Namun, perlahan keberanian menuntunnya untuk tetap menatap lantang makna diksi kata-kata. Pikir Elona, ah itu kan cuma kata-kata di atas kertas.

Tak seluruh bait puisi meluruhkan perasaannya, masih ada kata-kata yang memberinya inspirasi dukungan untuk tetap berteriak '' hei inilah aku, seperti apa adanya!''

Kini, hari ini, Kamis, Elona merasakan dirinya bahagia.

Bukan karena bait-bait puisi, atau bisa juga pengaruh Oxazepamyang tidak lagi menguasainya.

Hari ini, kepala perpustakaan memanggilnya. Hasil pertemuan yang membuahkan Elona boleh bekerja lima hari seminggu. Inilah yang ia tunggu, lebih baik sibuk bekerja daripada duduk memandang wajah dokter Herman dan manusia co-assistant.

''Hai,'' terasa hembusan nafas lembut menerpa pipi kanan Elona.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun