Mohon tunggu...
Asep Zefhy
Asep Zefhy Mohon Tunggu... Administrasi - KuliPena

Hanya seorang penikmat senja

Selanjutnya

Tutup

Money

Cara Sukses Memulai Usaha Percetakan Undangan

18 Juli 2021   17:22 Diperbarui: 18 Juli 2021   17:36 1140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Kalaupun ada tempat, juga jago desain, namun anda tidak punya sample-sample undangan keren, itu akan jauh lebih sulit dalam mendapatkan klien.

Anda akan kesulitan saat meyakinkan calon pelanggan nanti.

Bayangkan saja, anda mengaku ahli atau spesialis cetak undangan, tapi anda tidak punya sama sekali contoh undangan untuk direkomendasikan ke calon klien.

Aneh pastinya.

Calon pelanggan tidak akan percaya dengan bisnis anda.

Yang ada, malah dipikirnya anda main-main.

Jadi siapkan beberapa sample undangan (semakin banyak pilihan, akan semakin baik), sebagai modal untuk promosi dan untuk memperlihatkan ke calon pelanggan anda.

Sayangnya, untuk mendapatkan contoh-contoh undangan ini juga tidak mudah. Kalaupun ada yang menjual, biasanya harganya mahal apalagi jenis-jenis undangan pernikahan model desain terbaru.

Sekalinya ada yang murah, pasti desainnya murahan (tidak menarik).

Dan yang saya tahu, para pebisnis undangan dan orang desain undangan sekalipun jarang sekali mau menjual contoh undangan, template undangan atau pun hasil desainnya.

Justru contoh-contoh undangan yang mereka punya adalah aset berharga mereka untuk menggaet setiap calon pelanggannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun