Sedangkan laki-laki itu adalah tulang punggung keluarga yang harus bekerja mencari uang, nilai-nlai seperti ini yang ditanamkan sejak kecil sehingga membentuk masyarakat kita memiliki pola pikir biner.Â
Kembali lagi seperti yang dijelaskan sebelumnya cara berpikir biner ini dalam situasi tertentu memang penting, tapi ada banyak kondisi dimana kita harus berpikir lebih kritis tidak sekedar hitam dan putih.Â
Kedua adalah sistem edukasi baik di rumah maupun di sekolah, pola pikir biner juga terbentuk dari pola didikan keluarga dan sekolah.Â
Sir Ken Robinson Penulis Senior asal Inggris pernah mengatakan 'School kill creativity, we don't grow into creativity, we grow out of it, we are educating people out of their creative capacities.'Â
Artinya sekolah membunuh kreativitas, kita tidak tumbuh menjadi kreatif tapi kita tumbuh dari kreativitas, kita mendidik orang untuk menghilangkan kapasitas kreatif mereka.
Â
Dampak Pola Pikir Biner
Dari pernyataan Sir Ken Robinson di atas jelas bahwa pola pikir biner sangat membatasi kreativitas dan eksplorasi seseorang, dalam konteks pendidikan pola didik biner secara tidak langsung membunuh kreativitas dan pikiran-pikiran kritis seorang sisswa.Â
Dalam kehidupan sehari-hari kebanyakan orang atau kadang orangtua kita sendiri, berpikir dan meyakini bahwa definisi kesuksesan adalah kerja di perusahaan besar, punya mobil dan rumah, sampai punya gaji 2 digit kalau belum mencapai 3 hal itu berarti belum sukses.Â
Pemikiran seperti inilah yang menjadi jebakan bagi banyak orang, karena kita tahu sekarang ini harga rumah dan mobil semakin mahal.Â
Orang-orang yang terpengaruh pola pikir seperti ini akan rela kredit rumah dan modil atau kendaraan bermotor lain meskipun kondisi finansialnya belum cukup, sehingga beban ekonomi yang ditanggung menjadi semakin berat.Â