Mohon tunggu...
Zata Al Dzahabi
Zata Al Dzahabi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis & Konten Kreator Multi Talenta

Melihat berbagai peristiwa dari berbagai manusia dan berbagai sudut pandang

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Bukan Kuli Biasa, Mereka adalah "Kuli Jawa"

1 Juni 2023   13:50 Diperbarui: 1 Juni 2023   16:17 1334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Berita99.co (ilustrasi kuli jawa yang sedang bekerja)

Adukan semen pada tembok bangunan, komposisi semen, semen yang dicampur kapur juga berpengaruh terhadap kualitas bangunan, Mas Harotono menyatakan bagus tidaknya sebuah bangunan, bisa dilihat dari temboknya saat diketok apakah padat atau tidak. 

Mas Jafar menambahkan untuk mengurangi komposisi penggunaan semen biasanya dengan dicampur kapur, tapi cara seperti itu membuat tembok plesteran menjadi empuk dan tidak kuat sehingga mudah rontok. 

Padahal umur bangunan baru beberapa tahun bahkan baru satu tahun, namun temboknya sudah rapuh karena terbuat dari bahan campuran semen dan kapur. 

Oleh sebab itu pekerjaan para kuli diawasi oleh mandor karena jika tidak pasti ada saja kuli yang curang, artinya bekerja secara asal-asalan seperti membuat tembok plesteran dari campuran semen dan kapur tanpa izin. 

Setiap proyek pasti ada pelakasana atau mandor yang bertugas mengkoordinir para kuli, kemudian ada pengawas proyek yang biasanya dari pengelola properti karena kalau tidak para pekerja bisa bekerja asal-asalan.

Membangun Rumah & Jam Kerja

Kalau ingin membangun rumah yang bagus dan kuat harus dari nol artinya harus membangun di satu lahan yang kosong begitu ungkap Mas Hartono, karena membuat rumah dari nol mereka bisa membuat fondasi yang pas dan ukuran besi yang sesuai untuk rumah. 

Mas Jafar menambahkan ketika membangun sebuah rumah dari nol mereka merasa puas, berbeda dengan apabila membeli rumah lama lalu ditugaskan untuk merenovasi. 

Karena mereka tidak tahu kondisi bangunan rumah lama itu dari dalam, misalnya rumah lama yang temboknya sudah berlubang-lubang akan sulit untuk dibenahi, akhirnya mereka harus merobohkan semuanya dan membangun ulang tembok yang baru ini yang memakan waktu lama. 

Pada saat diwawancarai oleh Tim Asumsi Mas Jafar dan kawan-kawan sedang membangun sebuah rumah 2 lantai, kurang lebih Mas Jafar dikontrak untuk mengerjakan proyek terebut selama satu tahun. 

Beliau dan teman-temannya dibayar 2 minggu sekali dan sebagai kuli, mereka juga punya kebutuhan lain yang itu semua ditanggung oleh mandornya seperti rokok dan kopi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun