B. Widharyanto, Fenomena Perspektif dalam Wacana Berita, Jurnal Universita Sanata Dharma (2016, hlm 3-4)
Framing Media Online: Berita Pidato Presiden
Dengan segudang kecanggihan yang dimilikinya media online bisa menyeberluaskan berita atau informasi secara cepat (real time) mengenai suatu peristiwa, hanya beberapa jam bahkan menit setelah peristiwa tersebut terjadi.Â
Bisa dikatakan media online adalah produsen berita yang memproduksi beritanya melalui internet, dengan memposting berita yang dibuat di situs atau website mereka.Â
Menurut Romli (2012) media online merupakan media berita yang tersaji secara online di situs atau website yang ada di internet, sedangkan berita adalah hasil dari proses kompleks pemilihan dan penulisan suatu peristiwa dalam tema-tema tertentu.Â
Pada tahun 2019 ada begitu banyak berita mengenai acara demokrasi terbesar di Indonesia, yakni Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.Â
Bahkan tahun-tahun politik bagi media waktu itu sudah dimulai sejak pertengahan tahun 2018 dimana ada begitu banyak media, memberitakan tentang acara atau kegiatan-kegiatan kampanye politik Pilpres.Â
Ada sebuah pidato yang cukup kontroversial dari Presiden Jokowi kala itu, dimana ada kalimat "berani diajak berantem' yang terucap dari mulut Presiden dalam pidatonya di acara Rapat Kerja Umum Relawan Jokowi.Â
Beberapa wartawan yang ada di lokasi tanpa terpantau oleh pengawal presiden maupun panitia, terus meliput pidato Presiden Jokowi hingga pidato tersbut tersebar ke media dan menghebohkan publik.Â
Karena sebenarnya seluruh awak pers yang hadir pada saat itu, hanya diberi kesempatan selama 5 menit untuk meliput pidato Presiden.Â
Setelah itu para wartawan diminta untuk meninggalkan ruangan tapi ada beberapa wartawan yang luput dari pengawasan panitia, pidato yang dilaksanakan pada 4 Agustus 2018 tersebut sempat menghebohkan publik, di tengah suasana politik yang sedang menjelang Pilpres 2019.