Mohon tunggu...
zarazalfanaura
zarazalfanaura Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

berpetualang

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

pacu jalur tradisional

28 Desember 2024   23:02 Diperbarui: 28 Desember 2024   23:02 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : https://vt.tiktok.com/ZS6hWqkur/

Berkat keunikannya, tentu tidak heran jika Festival Pacu Jalur menjadi salah satu festival yang dinantikan oleh banyak orang.

Festival Pacu Jalur Tradisional yang diselenggarakan pada tahun 2024 ini berhasil memecahkan rekor dalam jumlah peserta. Pasalnya, event daerah tahunan ini diikuti oleh 225 jalur yang membuatnya menjadi tahun penyelenggaraan dengan peserta terbanyak sepanjang sejarah.

Sebagai informasi, jalur adalah istilah untuk menyebut perahu kayu tradisional yang digunakan dalam perlombaan. Masing-masing jalur akan saling berkompetisi untuk memperebutkan Piala Bergilir Menteri Pariwisata.

Tak hanya diikuti oleh peserta dari Kabupaten Kuantan Singingi saja, Festival Pacu Jalur Tradisional juga menarik minat kontestan dari luar kota. Seperti misalnya peserta dari Provinsi Sumatera Barat yang turut memeriahkan perlombaan.

Banyaknya peserta pada penyelenggaraan Festival Pacu Jalur Tradisional turut membuat durasi perlombaan ini jadi sangat panjang. Pasalnya, perlombaan pacu jalur berlangsung selama 5 hari berturut-turut mulai tanggal 21 sampai dengan pertandingan final pada 25 Agustus.

Panjang jalur yang digunakan umumnya bervariasi mulai dari 25 meter sampai dengan 40 meter. Jumlah pedayung yang menggerakkan laju perahu juga sangat bervariasi mulai dari 40 sampai dengan 60 meter.

3. Pentas musik yang dimeriahkan musisi nasional
Festival Pacu Jalur Tradisional - Karisma Event Nusantara

Semarak perlombaan Festival Pacu Jalur Tradisional berhasil menghidupkan antusiasme pengunjung dalam menikmati keseruan perlombaan. Namun begitu, event daerah tahunan Riau ini tidak hanya menarik sampai pada perlombaannya saja.

Pengunjung pun bisa menikmati keseruan dari sejumlah penampilan kebudayaan yang menghibur di Lapangan Limuno dan area sekitar Tepian Narosa. Tari-tarian dan penampilan musik etnis menjadi sejumlah hiburan utama yang tersaji.

Pada hari pertama Festival Pacu Jalur Tradisional, pengunjung dihibur dengan penampilan grup band Republik pada Rabu, (21/8) malam. Tak cukup sampai di situ, ada juga penampilan dari band lainnya seperti Limuno, DAAF dan musisi lokal lainnya.

Malam penutupan Festival Pacu Jalur Tradisional pada Minggu, (25/8) pun tak kalah menarik. Terlebih, penampilan dari penyanyi Siti Badriah turut menjadi salah satu yang menghibur para pengunjung.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun