Visi dan Misi dalam Organisasi Perusahaan

Menurut pendaapat Wibisono (2006), pada visi dan misi yang baik memiliki beberapa ciri-ciri sebagai berikut:

• Jelaskan tujuan atau aspirasi organisasi di masa depan.
• Pendek, tepat, terfokus pada laser, dan kaliber tertinggi.
• Patuh pada kompetensi organisasi dan realistis.
• Menarik dan mampu menimbulkan dedikasi dan semangat,
• Mengesankan bagi pihak yang berkepentingan dan mudah diingat oleh seluruh personel.
• Tingkat pencapaiannya dapat ditentukan.

 unsur -- unsur pokok dalam sebuah misi yaitu: 

• Buat daftar strategi dan inisiatif untuk mencapai tujuan 
• Misi organisasi mengartikulasikan cita-cita mendasar organisasi.
• Mendeskripsikan sektor pasar dan target pasarnya.
• Membuat klaim mengenai barang atau jasa yang dikandungnya.
• Keyakinan, praduga, dan budaya kerja yang berorientasi pada kualitas
• Pernyataan strategi jangka panjang dan pendek

Adapun misi yang Anda tetapkan akan efektif bila bersifat;

• Harus ringkas, jelas, mudah diingat, dan menggambarkan dengan jelas kebutuhan bidang yang digeluti.
• khas; Agar menjadi khas dan tidak klise, ciri-ciri pembeda harus ada.
• Fleksibilitas; Mengingat jangka waktunya yang panjang, tujuan tersebut harus tegas dan dapat disesuaikan dengan perkembangan baru.
• Dapat membantu dalam pengambilan keputusan karena tujuan perusahaan menjadi pedoman kerja, arah, dan kebijakan operasionalnya. 
• Membangun budaya perusahaan yang kuat sangat penting untuk membangun etos kerja, motivasi, dan semangat yang kuat di antara seluruh karyawan. Budaya ini akan menjadi brand perusahaan.
• Memotivasi orang. Karena tujuan mencerminkan ambisi, kegigihan, dan jalur masa depan perusahaan, maka tujuan tersebut memotivasi karyawan dan memicu ide-ide baru bagi seluruh anggota organisasi. Etos kerja dan daya cipta diharapkan dapat terlaksana dengan baik karena organisasi mendukung upaya anggotanya dalam mengembangkan diri demi kepentingan organisasi.

PERAN DAN PENTINGNYA VISI DAN MISI DALAM ORGANISASI PERUSAHAAN

             Pemilik didorong untuk memfokuskan hidup mereka dengan visi dan misi mereka. Bahkan tidak menutup kemungkinan untuk menghadirkan visi dan misi yang jelas dan dapat menjadi visi bersama. Lebih banyak individu akan terlibat dan mengerahkan upaya mereka untuk mewujudkan hal ini jika ada visi yang sama. Orang seperti itu tidak akan tergerak oleh khayalan karena imajinasi bermula dari kenyataan yang dialami secara pribadi, bukan kenyataan yang diterima.. 

             Tentu saja terdapat pemisahan tugas antara pihak yang merancang kebijakan dan pihak yang mengelola kebijakan perusahaan yang telah dibuat guna menjamin adanya sinergi yang harmonis serta check and balances untuk memastikan bisnis berjalan maksimal. Dua kelompok terdiri dari partai-partai ini:

• Merupakan tanggung jawab pemimpin untuk mengembangkan visi, tujuan, strategi, dan nilai-nilai perusahaan guna mencapai tujuan dan arah organisasi sebagai sasaran bisnis.
• Manajer dan manajemen harus menerapkan hal ini dengan membuat dan mengawasi anggaran, rencana, program, dan pengendalian untuk mencapai visi dan tujuan perusahaan serta sasaran pekerjaan yang diperlukan.

          Karna setiap bisnis, baik disadari maupun tidak, mempunyai arah dan tujuan, maka visi dan misi perusahaan sangatlah penting. Untuk mendukung penuh pencapaian visi dan tujuan perusahaan, tim manajemen perusahaan kemudian bergabung untuk memisahkan setiap departemen di dalamnya dan mengelompokkan uraian kerja. Untuk mencapai tujuan bisnis, hal ini dilakukan. Berdasarkan analisis di atas, visi dan tujuan perusahaan konsisten dan menjadi katalisator pendiriannya. Meskipun beberapa pernyataan visi dan misi perusahaan jelas, ada pula yang tidak jelas. Berikut beberapa implikasi dari visi dan misi perusahaan:

1. Tetapkan kriteria kinerja yang diinginkan

       Mendorong karyawan untuk merasakan tujuan dalam pekerjaan mereka dengan membantu mereka memenuhi kebutuhan material dan spiritual. tentang cara membangun hubungan saling percaya dengan rekan kerja, manajer, dan karyawan. Hasilnya, memiliki visi dan misi yang jelas untuk bisnis Anda akan membuat pekerjaan Anda lebih bermakna.

2. Memperkuat dedikasi dan etos kerja