Cucur: Kue Tradisional dengan Rasa Manis yang Khas
Cucur adalah kue tradisional yang juga wajib dicoba. Kue ini terbuat dari adonan tepung beras dan gula merah yang dicampur dengan air hingga konsistensinya pas.Â
Adonan kemudian digoreng dalam minyak panas hingga berbentuk seperti piring kecil dengan pinggiran yang renyah dan bagian tengah yang lebih tebal dan lembut. Kue cucur memiliki rasa manis yang khas dengan aroma gula merah yang menggoda.
Teksturnya yang unik, renyah di luar dan lembut di dalam, membuat kue ini sangat disukai oleh berbagai kalangan.
Wedang Pring: Minuman Hangat yang MenyegarkanÂ
Selain aneka jajanan, Pasar Papringan juga menawarkan minuman khas yang tak boleh dilewatkan, yaitu wedang pring. Minuman ini terbuat dari rebusan jahe, serai, dan gula merah. Beberapa penjual juga menambahkan kayu manis atau cengkeh untuk menambah aroma dan rasa.Â
Wedang pring disajikan hangat, memberikan kehangatan dan kenyamanan, terutama di pagi hari yang sejuk di tengah kebun bambu. Minuman ini tidak hanya menyegarkan tetapi juga memiliki khasiat kesehatan, seperti menghangatkan tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah.
Kelezatan Lain yang Tak Terlewatkan
Selain ketan lupis, gemblong manis, cucur, dan wedang pring, Pasar Papringan masih memiliki banyak jajanan khas lainnya yang menggugah selera. Beberapa di antaranya adalah:
- Mendut: Kue tradisional yang terbuat dari tepung ketan dengan isian kelapa parut yang dimasak dengan gula merah, dibungkus dengan daun pisang.
- Glanggem:Â Makanan dari tepung ketan dan kelapa parut yang dibentuk seperti bola kecil, kemudian direbus dan disajikan dengan taburan kelapa parut.