Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Fiksi Idulfitri: Pesan Rahasia Engkong

22 April 2023   19:54 Diperbarui: 22 April 2023   20:00 1240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tigabelas anggota Markun GS sudah sangat mengerti. Bila ada tiga tanda seru pada undangan itu adalah sandi, bahwa undangan bukan sekadar undangan. Tapi level waspada.

Namun, jika terlihat tulisan Kordinator Markun GS dengan hutuf yang tercetak tebal di atas nama Engkong, itu tak hanya bermakna pesan. Tapi level awas berujung ancaman!

Rasakan!

Desis Engkong seraya berjalan mendekati pintu. Kemudian tertawa dalam bisu.

***

"Isbat ini kita sepakat!  Yang tidak salat Id besok, jaga mushala. Lusa, tinggal gantian! Fix, no debat!"

Seperti Bung Karno yang berpidato tentang Nawacita di hadapan anggota MPRS, suara Engkong terdengar jelas dan tegas pada rapat darurat Majelis Rukun Gang Sapi.

Pos Ronda yang sesak, seketika sunyi. Tiga belas kepala yang hadir pada rapat darurat usai sidang isbat, tanpa suara serentak anggukkan kepala.

Semua sepakat. Keputusan yang ditetapkan Engkong, sesuai dengan filosofi keberadaan Gang Sapi. Sebagai jalan tengah, dan pemersatu lintas batas tanah-tanah yang telah terpisah.

"Ada pertanyaan?"

Suara Engkong terdengar lembut. Wajah-wajah tegang saling melempar pandang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun