Kok bisa? Sebab, seperti ibu, penanam hanya berusaha untuk memenuhi kebutuhan. Bukan pembaca masa depan!
Begitu juga dengan menanam kebajikan. Mencoba menghadirkan kebaikan, keselamatan, dan kebahagian dalam bingkai kebijakan. Tak perlu alasan, balasan atau sekadar pembuktian. Sepakat?
Curup, 12.08.2022
Zaldy Chan
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!