Mohon tunggu...
zaldy chan
zaldy chan Mohon Tunggu... Administrasi - ASN (Apapun Sing penting Nulis)

cintaku tersisa sedikit. tapi cukup untuk seumur hidupmu

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Melewati Arus Deras Perubahan, Menyiapkan Energi Besar, atau Menyusun Benteng Pertahanan Diri?

30 Januari 2020   12:38 Diperbarui: 1 Februari 2020   05:42 356
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrated by pixabay.com

Pembiaran diri terlarut dan hanyut pada arus deras globalisasi dan kemajuan teknologi, bisa jadi meruntuhkan batasan-batasan juga sekat-sekat kemanusiaan.

Seiring waktu, jejangan malah memuaikan pedoman dan ragam norma serta nilai-nilai yang selama ini berlaku dan disepakati.

Jadi...

Menilik peristiwa-peristiwa kekinian. Ragam media sosial juga youtube, telah berubah menjadi diari! Bukan lagi sebuah buku suci yang ditulis di saat sepi, disimpan rapi pada tempat paling rahasia dan tersembunyi.

Namun terpampang jelas di depan mata, tanpa hambatan jarak dan waktu. Juga meninggalkan jejak-jejak tanpa perlu alat pelacak.

Karena penyesalan selalu hadir paling akhir, aku pribadi hanya berfikir. Bagaimana caranya meminimalisr aksi dan reaksiku. Agar suatu saat, di masa depan, anak dan cucuku tak merasa malu dan terkucilkan, gegara "kekeliruan dan kesalahan" yang kulakukan di masa kini.  

Aih! Memang butuh energi besar, melalui arus perubahan zaman now!
Sepakat? Hayuk salaman...

Curup, 30.01.2020
zaldychan
[Ditulis untuk Kompasiana]

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun