"Sholat?"
"Udah!"
"Kenapa cuci muka?"
"Biar segar!"
"Mau pulang?"
"Nik mau ke rumah Teteh! Mamak besok pulang ke Muara Aman!"
"Mas boleh ikut?"
Terdiam. Kau sandarkan tubuhmu ke kursi tamu. Sesaat kau menatapku. Kemudian menunduk. Sambil tersenyum. Kuacak kepalamu. Kau angkat wajahmu.
"Gak usah dipikir!"
"Mas..."
"Mamak melarang?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!