Mohon tunggu...
Zairiyah kaoy
Zairiyah kaoy Mohon Tunggu... Penulis - Hipnoterapis, penulis buku seberapa kenal kamu dengan dirimu, bahagia dengan pemetaan pikiran.

Manusia sulit berpikir positif mengenai orang lain ketika ia berada pada muatan emosi negatif yang sangat kuat.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bisakah Kekerasan Dihentikan?

18 Oktober 2024   10:43 Diperbarui: 18 Oktober 2024   12:13 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dua kebiasaan ini tidak bisa menipu mata dan dua hal ini bisa menjadi acuan untuk mengenali karakter manusia. Setelah mengenali maka keputusan kembali ke tangan masing-masing, apakah akan meneruskan hubungan sosial dengannya atau lari darinya. Bila seseorang merasa mampu untuk mengacuhkan orang-orang yang berkebiasaan negatif, cepat atau lambat akan mengalami kesakitan pada mentalnya dan merubah kebiasaan baik menjadi tidak baik karena level emosi positif menjadi turun drastis.

Namun bagaimana bila kekerasan terjadi dalam rumah tangga yang dilakukan anak pada orang tua, atau suami pada istri dan sebaliknya? anak tidak bisa dibuang atau dilepaskan, beda dengan suami atau istri yang sewaktu-waktu bisa bercerai. Kembali pada pola asuh memberi kasih sayang sesuai dengan porsinya.

Anak yang didengarkan keluhannya, dibela dan diberi nasihat dengan cara bercerita, seluruh data positif disertai dengan wujud perilaku baik yang diperlihatkan padanya akan sampai dan masuk ke dalam amygdalanya melalui visual dan auditorinya dan dilakukan terus menerus.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun