Jihad memiliki dua pengertian: pertama, sebagai dakwah Islam yang santun, toleran, dan damai; dan kedua, sebagai perang. Jihad dalam pengertian pertama harus diaplikasikan kapan saja dan dimana saja, sedangkan jihad dengan pengertian kedua hanya boleh diaplikasikan dalam kondisi yang sangat terpaksa karena adanya ancaman pasti dari musuh.
Tujuan utama dari jihad adalah al-amr bi al-ma'ruf wa al-nahy an al-munkar, yaitu meningkatkan pendidikan, kesejahteraan hidup, dan nilai-nilai Islam. Dalam konteks kehidupan modern, jihad harus dimaknai dalam arti yang lebih makro dan holistik, sehingga segala bentuk al-amr bi al-ma'ruf wa al-nahy an al-munkar seperti meningkatkan pendidikan, kesejahteraan hidup, dan nilai-nilai Islam masuk dalam kategori jihad dalam Islam.
Jihad dalam Al-Qur'an memiliki empat gradasi jalan damai, argumentasi, konfrontasi fisik, dan perlawanan. Perlawanan ini dianggap terus berlangsung sebagai hal yang bersifat imperatif.
3. Relevansi Al-Maghazi dalam konsepsi Jihad modern
Jihad pada masa Rasulullah SAW dengan masa sekarang tentu saja berbeda dan tidak bisa dilakukan dengan cara yang sama. Pada masa Rasulullah jihad kental hubungannya dengan peperangan, sedangkan untuk masa sekarang kita tentu saja tidak mungkin untuk melakukan peperangan dibawah hukum yang berlaku.
Lalu apa relevansi Al-Maghazi dengan konsepsi Jihad modern? Berikut akan saya jelaskan.Â
Kita sebagai umat muslim tentu saja diharuskan berjihad, menyebarkan agama islam. Namun, tentu saja tidak dengan peperangan. Islam sendiri mengajarkan untuk menyebarkan kedamaian dan di masa sekarang hukum hukum sangat kuat berlaku. Al-Maghazi disini berperan sebagai pengetahuan sejarah bagi kita umat muslim, yang menerangkan bahwasanya pada masa Rasulullah SAW begitu sulit untuk menyebarkan agama islam dan juga melindungi diri sebagai umat muslim. Al-Maghazi disini harus kita pakai sebagai penyokong semangat dalam menyebarkan agama islam.Â
Lalu apa yang bisa kita lakukan di masa sekarang dalam mewujudkan konsepsi Jihad tersebut?Â
1. Mempelajari Agama yang Benar : Berjihad dengan mempelajari agama yang benar dan mengamalkan ilmu yang dipelajari.Â
2. Mengajarkan Ilmu yang Dipelajari : Berjihad dengan mengajarkan ilmu yang dipelajari dan mengembangkan diri sendiri.Â
3. Melawan Nafsu : Berjihad melawan hawa nafsu diri sendiri dengan memperhatikan prinsip-prinsip Islam dan meningkatkan diri sendiri dengan mempelajari Islam.Â