Mohon tunggu...
zahrotunnajwa
zahrotunnajwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

w

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Memahami Larangan Riba dalam Islam: Prinsip Syariah untuk Keseimbangan Ekonomi

19 Desember 2024   10:50 Diperbarui: 19 Desember 2024   10:50 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Kesimpulan

Larangan riba dalam Islam adalah bagian dari upaya untuk menciptakan masyarakat yang adil, sejahtera, dan penuh keberkahan. Islam tidak hanya melarang riba tetapi juga menyediakan solusi berupa sistem keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah. Dengan memahami dan menghindari riba, umat Islam dapat berkontribusi pada terbentuknya ekonomi yang lebih sehat dan berkeadilan. Sebagai individu, langkah kecil seperti berusaha memahami konsep akad syariah dan mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari adalah wujud nyata dari kepatuhan kepada ajaran agama.

Dalam dunia modern yang sering kali penuh dengan praktik riba, penting bagi umat Islam untuk terus meningkatkan literasi keuangan syariah dan memilih institusi keuangan yang sesuai dengan prinsip-prinsip Islam. Dengan demikian, keberkahan dalam harta dan kehidupan dapat senantiasa terjaga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun