“Woah, tebakanmu benar”
“Hmm, aku setuju dengan Samudera. Aku juga ingin membuktikan apakah ada sesuatu disana. Kita liburan ke sana saja besok, saat masuk ke ruang bawah tanah kita menyelinap saja. Lumayan kan kalo terekam sesuatu bisa dijadiin bahan konten” saran nakal Arya sambil berbisik.
“Tapi kalo….” kata Ivan dengan ragu.
“Kamu ni Ivan gak usah jadi penakut gitu lah. Kalo kamu gak mau ikut ya sudah aku dan Samudera aja yang pergi” ucap Arya mengejek dan kekeh ingin pergi.
“Ya udah deh, aku ikut” jawab Ivan agak terpaksa.
“Nah gitu dong!” balas Arya dan Samudera serempak.
***
Penerimaan rapot sudah dilakukan seminggu yang lalu. Mereka bahagia dengan nilai yang mereka peroleh dan tidak mempermasalahkan, walau nilainya tak jauh dari KKM sekolah. Bagi mereka nilai hanya sebuah angka, yang terpenting dilakukan dengan jujur dan berusaha semampunya.
“Weh bro! kapan nih kita yang jalan? ” tanya Arya memulai percakapan di group chat.
“Kalo besok gimana? Udah gabut banget di rumah, gak ada kerjaan” balas Samudera.
“Oke aku setuju”