Mohon tunggu...
Zahid Zufar At Thaariq
Zahid Zufar At Thaariq Mohon Tunggu... Mahasiswa - Teknolog Pendidikan

SD Laboratorium UM (2005-2011) SMP Negeri 18 Malang (2011-2014) SMA "Islam" Malang (2014-2017) Jurusan Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Malang (2017-2021)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dari Kurikulum Merdeka menuju Kurikulum Adaptif: Mungkinkah?

17 September 2024   22:56 Diperbarui: 17 September 2024   23:31 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Zahid Zufar At Thaariq, S.Pd, M.Pd

zahidthoriq123@gmail.com

"Zaman dulu murid merasa berat bangun di pagi hari, memakai seragam sekolah terasa tegang di hati.

Karena anak itu tahu sesaat lagi dia akan masuk ruang kelas yang menakuti.

Zaman dulu setiap kesalahan dikenai hukuman setiap pertanyaan dipermalukan.

Relevansi dari ajaran semakin membingungkan, dari hari ke hari ia semakin ketinggalan.

Bukan hanya anak loh yang ketakutan ibu guru pun tak bisa nafas mengejar pembelajaran materi ajar serasa kereta tanpa batas kecepatan beban birokrasi membuat guru seperti tahanan.

Tetapi, di dalam hati setiap anak ada mimpi yang tersembunyi keinginan untuk belajar tanpa dihakimi.

Kepercayaan yang kuat bahwa dia punya kompetensi. Keinginan untuk dilihat sebagai manusia mandiri.

Dan setiap guru punya firasat di dalam hati bahwa mereka bahwa mungkin metode kuno sudah tidak relevan lagi.

Bahwa pembelajar sepanjang hayat tidak mungkin bisa diproduksi dengan kekakuan dengan penghafalan dan standarisasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun