Mohon tunggu...
Zabidi Mutiullah
Zabidi Mutiullah Mohon Tunggu... Wiraswasta - Concern pada soal etika sosial politik

Sebaik-baik manusia, adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Pengalaman Jemput Si Bontot "Liburan" dan Post Holiday Blues

4 Januari 2024   08:17 Diperbarui: 4 Januari 2024   08:20 345
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anak Saya Si Bontot (kiri) Ketika Dijenguk Kakaknya Si Sulung (kanan) Dipondok Beberapa Waktu Lalu. Foto Koleksi Pribadi

Pertama, buat saya dan istri adalah membiasakan diri tetap aktif. Disini, kuncinya adalah gerakan badan secara fisik. Artinya, meski tak ada tugas profesi atau kantor, di upayakan ada pekerjaan yang dilakukan dirumah.

Bisa olah raga dan jalan-jalan dialam sekitar sebagaimana cara mengatasi diatas. Atau bisa juga nyapu halaman, bersih-bersih kamar mandi dsb. Pokoknya yang penting bergerak. Sebagai ganti aktifitas rutin yang biasa dikerjakan ketika diluar hari libur.

Kedua, buat anak-anak yang masih mondok, termasuk kepada si bontot yang kebetulan saat Nataru ini ada dirumah. Saya dan mamanya memberi "doktrin" harus tetap berkegiatan sebagaimana jadwal pesantren.

Artinya, kebiasaan sehari-hari di pondok tetap harus dilakukan meskipun sedang ada dirumah. Misal, bangun pagi sebelum subuh, ngaji (kitab maupun quran), memperdalam materi pelajaran pondok dsb. Kelar, baru diperbolehkan main-main keluar.

Ketiga, biasanya sebelum saya jemput pulang baik karena jadwal libur atau karena sebab lain semisal sakit kayak si bontot tadi, selalu saya beri garis tegas. Bahwa pulang hanya buat sementara. Begitu semua usai, maka harus secepatnya balik ke pondok.

Post Holiday Blues tentu jadi masalah. Bisa membuat aktifitas mandeg. Dalam konteks profesi, dapat menurunkan kinerja. Kalau diterus-teruskan akan membuat prestasi kerja stagnan. Akibatnya, karir jalan ditempat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun