Mohon tunggu...
Yayuk Sulistiyowati M.V.
Yayuk Sulistiyowati M.V. Mohon Tunggu... Guru - Pembalap Baru

SOLI DEO GLORIA

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Buku Satu Abad Stadion Gajayana Malang sebagai Prasasti HUT Kota Malang ke-110 dan Hari Buku Sedunia 2024

23 April 2024   16:15 Diperbarui: 24 April 2024   07:40 291
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ada rasa bangga menjadi salah satu kontributor Buku Satu Abad Stadion Gajayana Malang (Dokumen Pribadi 2024)

Bapak Wahyu Hidayat memberikan penghargaan Istimewa karena Buku Spektrum Satu Abad Stadion Gajayana Malang ini juga sebagai kado HUT ke 110 Kota Malang yang berisi artikel-artikel yang ber-daging dalam bentuk sejarah, kronik, sharing pengalaman, puisi, sketsa hingga desain Stadion Gajayana di masa depan.

Sam WES Koordinator Tim Penulisan Buku (Dokumen Pribadi 2024)
Sam WES Koordinator Tim Penulisan Buku (Dokumen Pribadi 2024)

Stadion Gajayana stadion tertua di Indonesia setelah Stadion Menteng Jakarta Pusat yang kini menjelma menjadi Taman Menteng. Sebuah kebanggaan tersendiri bahwa Stadion Gajayana masih kokoh berdiri di tengah polemik yang datang silih berganti di sepanjang zaman yang terlalui.

Stadion Gajayana dibangun pada 1 April 1924 tepat di HUT ke-10 Kota Malang oleh Wali Kota H.I. Bussemaker. Stadion Gajayana baru selesai dibangun lalu kemudian diresmikan dua tahun kemudian yakni pada 1 April 1926.

Genap di HUT Kota Malang ke-110, Stadion Gajayana pun merayakan HUT – nya yang ke-100 atau tepat satu abad. Moment ini sebagai rangkaian yang menyatu karena diperingati di tanggal yang sama.

Penulis Berkontribusi Tanpa Honor

Buku ini diberikan kepada orang-orang yang berjasa bagi perkembangan Kota Malang antara lain kepada : Bapak Dimmy Hariyanto tokoh anggota DPRD dari fraksi PDI pada tahun 1975 merumuskan nama Stadion Gajayana bersama Bapak Murtono Aladin dari fraksi ABRI, Bapak Jasman Supriyadi dan Ebes Sugiyono Walikota Malang periode 1973 - 1983.

Dengan Rm. Gabriel Possenti Sindhunata, SJ (Dokumen Pribadi 2024)
Dengan Rm. Gabriel Possenti Sindhunata, SJ (Dokumen Pribadi 2024)

Bapak Wahyu Eko Setiawan atau lebih dikenal dengan sebutan Sam WES, selaku Koordinator Tim Penulisan Buku Spektrum Satu Abad Stadion Gajayana yang juga Pendiri Komunitas Sinau Embongan ini menegaskan bahwa dalam penyusunan buku ini belum ada wacana untuk honor bagi penulis.

Dilakukan secara terbuka dan tidak ada janji untuk pemberian honor pada para penulis. Untuk penghargaan berupa buku pun masih terbuka bagi CSR (Corporate Social Responbility)  yang bersedia mendanainya.

Namun Sam WES yakin bahwa buku ini akan laku karena digarap secara professional dan berkualitas.  

Salah satu dari kualitas fisiknya yang akan dilengkapi visual grafis. Dengan bekerja sama dengan komunitas IAI (Ikatan Arsitektur Indonesia) yang mendesain sampul bukunya, cover buku ini terlihat sangat elegan dan menarik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun