Banyak yang menyukai penggunaan paving block, baik untuk jalan, tempat parkir, maupun untuk halaman rumah dan kantor. Paving block ini memang memiliki nilai estetika yang unik dan bagus.
Secara kasat mata paving block mampu meresapkan air, tapi nyatanya saat hujan, banyak jalan atau halaman rumah berpaving block tidak lepas dari genangan air.
3. Membersihkan saluran drainase
Saluran drainase yang mampet akibat sedimen dan sampah, bisa menyebabkan banjir dan genangan air. Sehingga saluran drainase harus dibersihkan secara periodik.
Khusus untuk sedimen tanah dan pasir, jika lama tidak dibersihkan, maka sedimen tersebut akan memadat dan mwngeras, sehingga perlu alat khusus dan kerja ekstra untuk bisa dibersihkan.
4. Tidak membuang sampah sembarangan
Membuang sampah sembarangan bisa pula menjadi penyebab genangan air. Apalagi jika sampah itu adalah jenis sampah plastik. Sampah akan dibawa aliran permukaan menuju saluran drainase dan badan air lainnya.
Selain menyebabkan genangan air, sampah yang dibuang sembarangan juga akan melahirkan pemandangan yang jorok dan menjadi sumber penyakit dan habitat nyamuk Aedes aegypti
penyebab demam berdarah (DBD).
5. Memperbaiki komposisi tanah
Genangan air bisa menyebabkan komposisi dan kepadatan tanah kurang baik. Komposisi utama tanah pada dasarnya ada dua, yaitu tanah liat dan tanah berpasir.
Jika komposisi tanah liat lebih besar, kemungkinan air akan sulit untuk terserap (infiltrasi). Salah satu penyebab tanah menjadi liat adalah genangan air.