Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

10 Tanda Pembuka Potensi Terbaik

10 Januari 2024   21:17 Diperbarui: 13 Januari 2024   02:36 551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jangan mudah menilai | sumber: freepik.com

Sudah terbukti dan dibuktikan bahwa semakin maju suatu komunitas maka semakin menerima perbedaan serta keberagaman. Sebalinya, kemajuan akan mandeg ketika menolak dan atau menghindari perbedaan dan metabukan keberagaman. Ini sangat berbahaya dan merusak, ketika tidak bisa menerima keberadaan orang berbeda dengan dirinya sendiri. Bahkan sangat mungkin akan mengganggap musuh dan tidak mau membangun sinergitas.

Kemajuan kehidupan secara global menujukkan keterbukaan semua orang pada perbedaan dan malah fokus pada merayakan keindahan dalam keberagaman sebagai hakekat kehidupan yang dianugerahkan oleh Tuhan yang maha kuasa.

Menghormati perbedaan | sumber: freepik.com
Menghormati perbedaan | sumber: freepik.com

Kedewasaan yang prima akan memberikan penilaian pada orang lain dari perspektif karakter dan bukan sekedar penampilan fisik yang sering sekali bias.

6 Anda tidak memaksakan cinta

Sikap wise dapat diukur dari cara seseorang menyatakan perhatian dan cinta kepada orang lain. Memaksakan cintanya diterima orang lain tanpa peduli orang lain, itu pasti pribadi yang naif kekanak-kanakan. Apalagi mengancam bila cintanya di tolak atau diremehkan.

Kedewaan seseorang akan menyatakan perhatian dan cinta secara alami dan otentik tanpa kamuflase, karena dia akan lahir dan muncul dari ketulusan jiwa dari dua belah pihak yang bercinta, tanpa dipengaruhi oleh faktor-faktor material dan eksternal lainnya.

Sumber: freepik.com
Sumber: freepik.com

Kedewasaan seseorang akan memperlakukan cinta itu dengan cara membiarkan  bertumbuh dan berkembang dengan caranya sendiri hingga sampai pada moment terbaik yang dianggap indah segalanya.

7 Pribadi Anda siap  menerima sakit hati 

Siapapun di dunia ini tidak pernah bebas dari rasa sakit hati sebagai konsekuensi dari interaksi hidup bersosial baik secara temporrary maupun secara permanen. 

Setiap orang akan berbeda dalam merespon dan mengelola rasa sakit hati yang dialami. Pada umumnya orang tidak mampu mengelola dengan benar sehingga sering menjadi tumpukan beban mental dalam jangka panjang yang pastiu merugikan diri sendiri.

Pribadi yang dewasa harus memiliki kemampuan mengelola sakit sakit dengan cara seerhana yaitu rangkullah tantangan hidup sebagai peluang untuk berkembang dan tangguh. Kematangan hidup akan terbentuk ketika mampu berdamai dengan semua rasa sakit hati yang dialami hari demi hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun