Mohon tunggu...
Dr. Yupiter Gulo
Dr. Yupiter Gulo Mohon Tunggu... Dosen - Dosen, peneliti, instruktur dan penulis

|Belajar, Mengajar dan Menulis mengantar Pikiran dan Hati selalu Baru dan Segar|

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Saatnya Seorang Pemimpin Harus Diganti

22 Februari 2020   18:11 Diperbarui: 22 Februari 2020   19:38 1234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.nbforum.com/

Jika sebuah perusahaan  mengalami kerugian terus menerus, maka akan dicari Direktur Utama atau CEO yang baru. Yang lama akan diberhentikan dan kalau perlu dipecat bila ada kesalahan fatal yang dilakukan secara manajerial dan melanggar hukum perusahaan.

IV.

Seorang pemimpin harus sungguh-sungguh menyadari bahwa dipilih sebagai pemimpin berarti kehadirannya harus mengubah organisasi menuju ke tujuan yang ditetapkan bagi organisasi itu sendiri. Kegiatan memimpin, atau sebutkan saja sebagai kempimpinan bisa saja berjalan tetapi hasilnya belum tentu mengarahkan pada tujuan keberhasilan organisasi.

Kata kunci memahami kepemimpinan seorang pemimpin adalah keefektifan. Memimpin dengan efektif berarti semua gerak dan dinamika organisasi berada dan menuju ke perwujudan tujuan organisasi.  Artinya, kalau organisasi tidak pernah mampu mewujudkan tujuan akhirnya, itu artinya kepemimpinan sang pemimpin tidak efektif. Dan karenanya harusnya dia tidak boleh lagi berada di posisi memimpin, karena hanya akan membuat organisasi yang dipimpin semakin terpuruk.

Secara praktis, hubungan antara kepemimpinan dan keefektifan sangat mudah dalam bidang kegiatan olah raga atau organisasi olah raga. Yaitu, ketika seluruh anggota tim olah raga memenuhi syarat dan bahkan sangat baik, maka masalah biasanya ada di tangan pemimpin tim olah raga itu. Artinya, kepemimpinan sang pelatih lah  serta beberapa pemain kunci dalam tim, yang akan membuat tim itu berbeda dengan yang lain.

Maksudnya, kalau mau mengubah tim menjadi lebih efektif, maka kepemimpinan sang pelatih harus ditingkatkan lebih tinggi lagi. Sebab semakin kuat dan tinggi daya kepemimpinan sang pelatih tim, maka tim yang dipimpin akan semakin efektif menjadi pemenang di medanlaga.

Banyak bukti bisa disaksikan dalam dunia olah raga. Perhatikan tim olah raga mana yang terus menerus memenangkan kompetisi, dan cermati dengan baik itu karena kepemimpinan sang pelatih tim sangat kuat dan solid sehingga anggota tim menjadi sangat efektif.

Ditangan pelatih sebagai pemimpin akan terukur bagaimana dia menyusun rencana, strategi dan mendaratkan semua rencana dan strategi di tengah-tengah tim yang dipimpinnya.

Sebuah contoh yang bagus misalnya di perusahaan Apple. Ketika dimulai Appale diluncurkan  akhir tahun 1970-an, Steve Wozniak adalah otak di balik computer merk Apple. Kemampuan memimpinnya sangat rendah, namun tidak demikian halnya dengan mitra bisnisnya, yaitu Steve Jobs.

Harus diakui bahwa kemampuan memimpin dari Steve Jobs sangat tinggi dan kuat sehingga dia berhasil membangun organisasi bisnis Apple Inc dengan organisasi kelas dunia yang disegani hingga sekarang, walaupun Steve Jobs sudah meninggal., dengan nilai perusahaan Apple yang dicetak  memasuki 9 digit. Dan itulah sesungguhnya realitas dari penerapan Hukum Katup yang di introdusir oleh John C Maxwell.

Jadi, pertanyaan mahasiswa saya tentang kapan seorang pemimpin harus diganti, dapat dijawab yaitu ketika sang pemimpin memiliki daya kepemimpinan yang lemah dan rendah, dia harus diganti dan dicari pemimpin yang baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun