Sebab, tips memakai masker sama seperti memasak, menggunakan langkah demi langkah yang harus diikuti agar mendapatkan hasil sesuai yang diinginkan.
Tidak hanya sekadar mencuci wajah, mengaplikasikan masker, lalu membilasnya begitu saja. Namun, ada hal-hal yang tak kalah penting yang harus dilakukan dalam proses menggunakan masker wajah.Â
Dengan kata lain harus runut tahapannya. Dalam hal ini, tentunya membutuhkan waktu cukup lama.
***
Sekali dayung, dua pulau  terlampaui
Pada suatu ketika, Nak Nang iseng membeli masker berbahan khas rempah untuk luluran. Aduhai, anak mimi sudah remaja, hehe...
Pada awalnya, ia ingin memakai masker tersebut untuk mengubah kulitnya yang cokelat sawo matang menjadi putih. Ealah...ber- eksperimen.
Namun, baru memakai sekali ia hentikan dengan alasan nunggu proses kering masker lama. Namanya juga anak-anak. He heÂ
Nah, saya pun tertarik untuk menggunakan lulur Bedda Lotong tersebut sebagai perawatan diri di rumah.Â
Menggunakan masker ini bisa menghemat waktu. Sebab, Bedda Lotong (bedak hitam)selain berfungsi sebagai luluran sekaligus masker wajah. Pas banget, sekali dayung dua pulau terlampaui. Begitulah kata pepatah.
Sebagaimana dikutip dari Kumparan-com- Bedda Lotong adalah lulur tradisional khas Bugis Sulawesi Selatan secara turun temurun.
Pada awalnya Bedda Lotong hanya dipakai kalangan Bangsawan, tetapi seiring berjalannya waktu, menjadi perawatan khusus bagi calon pengantin Bugis hingga sekarang menyebar di pasaran.