***
"Selamat pagi, Bunda Ningrum, apa kabar?
Lho-lho...apa saya nggak salah lihat nih, masa Ndoro Putri bersih-bersih toilet sendiri. Apa, kata dunia?"
Ningrum segera menyelesaikan aktivitas begitu tahu sahabatnya datang.
Â
"Mana, Yu Sarmi? Suruh dia bersih-bersih sono! Nggak enak banget. Aku ke sini tuh, pingin ngobrol sama kamu."
Ningrum menatap Devi wanita seksi yang baik hati.
Persahabatan mereka terjalin semenjak kecil, melebihi saudara meski tiada hubungan kekerabatan.
"Hush! Kamu tuh dev, ngomong apa, sih? Ya, beginilah...kalau...."
"Kalau nggak disuruh, Yu Sarmi tidak mengerjakan tugasnya. Begitu, kan? Emang ia pegawai baru apa? Ngurus ini dan itu mesti pakai disuruh-suruh!"
"Nggak tahu, dev."