Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Sudahkah Kita Menjadikan Rasulullah Sebagai Panutan Kita?

16 September 2024   06:39 Diperbarui: 16 September 2024   06:45 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pembacaan Sholawat Nabi, dokumentasi pribadi 

Pembacaan sholawat dan dilanjutkan Mauidhah Hasanah, dokumentasi pribadi 
Pembacaan sholawat dan dilanjutkan Mauidhah Hasanah, dokumentasi pribadi 

Rasulullah memandang wajah para sahabat satu persatu. Beliau menjawab, "Tentulah kalian mulia. Kalian dekat denganku. Kalian membantu perjuanganku, mana mungkin kalian tidak mulia, tetapi ada yang lain." 

Sahabat terdiam, dan Rasulullah melanjutkan,"Wahai sahabatku, tahukah kalian siapa yang mulia itu? Mereka adalah manusia-manusia yang lahir jauh sesudah aku wafat. Mereka itu tak pernah memandangku, tidak pernah melihat wajahku, tapi mereka begitu rindu dan mencintai aku."

"Dan saksikanlah wahai para sahabatku, akupun rindu kepada mereka. Mereka yang mulia itu, mereka itulah ummatku," sambung Rasulullah. 

Adakah yang lebih indah dari dicintai dan dirindukan oleh Sang Al Amin? 

Acara Mauidhoh Hasanah pagi itu  berjalan khidmat dan menyenangkan karena juga ada kuis berhadiah yang disampaikan. 

Acara makan buah bersama, dokumentasi jurnalistik Bintaraloka 
Acara makan buah bersama, dokumentasi jurnalistik Bintaraloka 

Pagi itu acara diakhiri  dengan makan buah bersama. Ya, buah buahan itu dibawa oleh masing masing siswa dari rumah.

Jumat pagi yang penuh berkah. Harapannya sesuai tema kegiatan Maulid tahun ini ke depan kita bisa meneladani akhlak Nabi Muhammad Saw untuk membangun karakter generasi muda yang unggul dan religius.

Teriring harapan juga semoga kita semua termasuk umat yang dirindukan Rasulullah.

Allahumma sholli 'ala Muhammad.

Keterangan:

Fotografer : Naufal dan Ruth

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun