di tubuh gigil itu sebilah pedang menghunus langit
:langit jiwaku
tepi dermaga sore itu,
suara riuh angin, gerai rambutmu mayang
sebelum penghentian tiba,
menciptakan beribu iba
melayarkan segenap lupa
yang tak kan pernah tercipta
Bandung, 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!