Air anyir selokan dan gorong waktu
**
Namun, aku tak biarkan terjajah  rasa,
Pada dosa-dosa dan kealfaan,
Rasa yang porandakan jiwa dan raga,
Mencabik mimpi dan nyanyian senja,
Ketakutan pada Mu dalam gulita,
Dari debu- debu itu,
Raihkan tangan Mu, bukakan pintu,
Untukku  leburkan dosa pada Mu,
**
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!