puisi, tanpa judul Chairil Anwar
(Kenangan masa kanak kanak)
rumah tersembunyi dalam cemara rindang tinggi
pada jendela kaca tiada bayang datang mengambang
gundu, gasing, kuda-kudaan, kapal-kapalan di zaman kanak.
…Kalau datang nanti topan ajaib
menggulingkan gundu, memutarkan gasing, memacu kuda-kudaan, menghembuskan kapal-kapalan…”
(Chairil Anwar)
Bersambung,
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!