Mohon tunggu...
Yudha Setya Nugraha
Yudha Setya Nugraha Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Freelance Content Writer. Automotive, Movies and games Enthusiastic. Still developing, still learning. Jomblo dan bahagia. I always gave my best in every article.

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Eddie Lawson, Juara MotoGP Paling Underrated

20 November 2022   19:03 Diperbarui: 20 November 2022   19:15 1520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Eddie saat pertama kali juara dunia. Sumber: Motogp.com

"Giacomo Agostini, manager dari tim Marlboro Yamaha yang memulai permainan itu, dia mulai berbicara sesuatu seperti 'Aku tidak tahu apa kami bisa membayarmu dengan jumlah yang sama seperti yang kami lakukan di tahun 1988' Aku tidak paham, aku baru saja memenangkan gelar ketiga ku dan itu tidak enak di dengar. Aku juga mendapati kalau Ago berbicara dengan Kevin Schwantz untuk kemungkinan membalap di Yamaha," Eddie Lawson menceritakan tentang perselisihannya dengan Giacomo Agostini (Dari GPone.com).

Giacomo Agostini saat masih aktif membalap. Sumber: Motogp.com
Giacomo Agostini saat masih aktif membalap. Sumber: Motogp.com

Karena muak dengan sikap Agostini itu, Eddie Lawson lalu memilih bertemu dengan Erv Kanemoto untuk membicarakan kemungkinan dirinya pindah ke Honda.

"Aku bertemu dengan Erv dan aku bilang ke dia aku butuh perubahan. Saat Marlboro menyadari kalau aku berbicara dengan Honda, mereka akhirnya menggandakan penawaran mereka, tapi sudah terlambat. Aku sebenarnya memotong gajiku sendiri untuk membalap bersama Honda," Lanjut Eddie Lawson. (Dari GPOne.com).

Eddie Lawson tetap mampu menjadi juara dunia meski dengan motor satelit Honda. Sumber: Motogp.com
Eddie Lawson tetap mampu menjadi juara dunia meski dengan motor satelit Honda. Sumber: Motogp.com

Di Honda, Eddie Lawson dibuat terkesan dengan etos kerja teknisi-teknisi Honda yang sangat berkerja keras.

"Musim itu (1989) ada 15 balapan dan aku dapat 13 chassis yang berbeda. Mereka selalu memberiku chassis baru setiap satu atau dua balapan," Ujar Eddie saat diwawancari oleh Motostarr Podcast.

Mengenai Honda NSR500, Eddie menyebutkan kalau motor itu memang punya engine yang lebih bertenaga dari Yamaha YZR500 tapi punya gearbox yang sangat jelek.

"Para teknisi Honda menanyaiku beberapa hal saat aku tiba di sana. Mereka memintaku membandingkan NSR500 dengan YZR500. Aku bilang, mesinnya lebih bertenaga tapi gearbox-nya seperti sampah jika dibandingkan dengan Yamaha. Mereka tampak sangat terkejut mendengar itu hahahaha," Kata Eddie (Dari Motorstarr podcast).

"Setelah tes itu mereka lalu bekerja dengan keras, tes selanjutnya mereka sudah membawakanku beragam gearbox baru dan semuanya luar biasa," Lanjut Eddie (Dari Motorstarr Podcast).

Eddie Lawson dengan Honda. Sumber: Motogp.com
Eddie Lawson dengan Honda. Sumber: Motogp.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun