Mohon tunggu...
Yudha Setya Nugraha
Yudha Setya Nugraha Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Lepas

Freelance Content Writer. Automotive, Movies and games Enthusiastic. Still developing, still learning. Jomblo dan bahagia. I always gave my best in every article.

Selanjutnya

Tutup

Balap Pilihan

Alasan Pembalap WSBK Lebih Sulit Beradaptasi di MotoGP

15 November 2022   18:03 Diperbarui: 15 November 2022   18:08 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Spies, membalap bersama Yamaha pada WSBK 2009. Sumber: Worldsbk.com

"Di WSBK, dibandingkan motor lainnya, Panigale V4R adalah motor di WSBK dengan karakteristik yang paling mirip dengan motor-motor Motogp. Itu kenapa Chaz Davies kesulitan, power dan chasisnya sangat mirip dengan Motogp." Kata Spies (Dikutip dari Worldsbk.com).

Spies, saat membalap bersama Yamaha di Motogp 2012. Sumber: Motogp.com
Spies, saat membalap bersama Yamaha di Motogp 2012. Sumber: Motogp.com

Menurut Spies bahkan pembalap dari Moto2 atau Moto3 akan lebih mudah beradaptasi di kelas Motogp, karena memiliki motor dengan karakteristik yang mirip walau punya kapasitas mesin dan tenaga yang lebih kecil.

Sensitivitas Motor yang Berbeda

 

Sering para pembalap Motogp mengeluhkan tentang trek yang kurang sempurna, mau itu bergelombang atau punya aspal yang tidak rata.

Gareth Gerloff yang punya kesempatan untuk membalap di GP Assen 2021 awalnya tidak mengerti kenapa para pembalap Motogp begitu manja dengan kondisi trek sampai dia sendiri mencoba Yamaha M1.

"Sewaktu saya membalap di Assen dengan Yamaha M1, saya merasa treknya sangat bergelombang. Saya merasa aneh karena sebelumnya saya membalap di sana dan treknya tidak terasa begitu bergelombang. Beberapa bulan kemudian saya datang lagi ke Assen, kali ini bersama tim WSBK saya dan benar saya tidak merasakan gelombang yang parah dengan R1 saya." Kata Gerloff (Di kutip dari Worldsbk.com).

Garrett Gerloff, membalap di WSBK bersama GYTR Yamaha. Sumber: Worldsbk.com
Garrett Gerloff, membalap di WSBK bersama GYTR Yamaha. Sumber: Worldsbk.com

Gerloff kemudian menyimpulkan kalau motor Motogp sangat sensitive dengan permukaan aspal. Sehingga kecacatan lintasan sekecil apapun akan berdampak pada performa motor.

Gerloff membalap bersama Petronas Yamaha Motogp pada 2021 kemarin. Sumber: Motogp.com
Gerloff membalap bersama Petronas Yamaha Motogp pada 2021 kemarin. Sumber: Motogp.com

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Balap Selengkapnya
Lihat Balap Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun