Mohon tunggu...
Yudha Prawira
Yudha Prawira Mohon Tunggu... Penulis - Bersyukur dan ikhlas

Mahasiswa sosial ekonomi pertanian

Selanjutnya

Tutup

Financial

Mekanisme Cashback

1 Januari 2020   04:00 Diperbarui: 1 Januari 2020   04:07 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi pembayaran digital (shutterstock.com)

Tentu, syarat dan ketentuan berlaku. Hebohnya angka persentase cashback jika ditelaah lebih lanjut sebenarnya tidaklah heboh-heboh amat.

Ada nilai maksimum. Misal 25 ribu.

Walaupun transaksi yang dilakukan senilai jutaan rupiah, jika dibayar melalui 1 akun, cashback yang didapatkan tetap 25 ribu.

Per akun. Per merchant. Per hari.

Oh.

Begitu rupa caranya.

Saya mulai memahami mekanisme cashback.

Cashback diciptakan agar perilaku konsumen manjadi semakin konsumtif.  Agar konsumen terikat dengan sang pemberi cashback. Dan menjadi pelanggan.

Mengapa saya berkesimpulan demikian?

Karena saldo cashback tidak dapat diuangkan. Tidak dapat ditransfer.

Saldo cashback atau saldo bonus hanya dapat digunakan untuk melakukan pembelian kembali.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun