Membangun relasi/hubungan dengan siswa dan orang tua siswa
Kurangnya dukungan orang tua terhadap proses belajar siswa terutama praktek.
Dalam pelaksanaan ujian praktik seni tari. Siswa menampilkan pertunjukan tari didukung oleh unsur-unsur pendukungnya. Siswa biasanya menyewa baju tari dan make up. Terkadang orang tua tidak mau mengeluarkan uang untuk hal tersebut sehingga siswa tidak maksimal dalam pertunjukan .
Sumber: Mumu*), dkk. Hubungan kualitas kerja sama sekolah dan orang tua dengan intensitas usaha belajar siswa. Universitas Siliwangi. Vol.1 No.1. 2019. "Keterlibatan orang tua dalam pendidikan dapat diidentifikasi dalam beberapa pola yang berbeda seperti kerjasama antara orang tua dan anaknya di rumah (misalnya, membantu dengan pekerjaan rumah), kegiatan berbasis sekolah (misalnya, menghadiri acara sekolah), atau komunikasi orang tua-guru (misalnya, berbicara dengan guru tentang pekerjaan rumah), serta pemantauan perilaku anak-anak di luar sekolah. Keterlibatan orang tua juga dapat dikaitkan dengan indikator lain seperti keberhasilan sekolah, tingkat repetisi (mengulang kelas) yang rendah, tingkat drop-out yang lebih rendah tingkat, tingkat kelulusan dan ketepatan waktu studi yang tinggi, serta tingkat partisipasi dalam program pendidikan lanjut yang lebih tinggi (Barnard, 2004)."
4
Pemanfaatan model pembelajaran yang inovatif
Siswa kurang merespon guru saat memberikan  model-model pembelajaran yang inovatif
Siswa bersikap acuh tak acuh saat guru mengajarkan materi pelajaran. Beberapa model pembelajaran dengan inovasi-inovasi menarik tidak berhasil mencapai tujuan dan sasaran.
Sumber: Hasbullah. Dasar-Dasar Ilmu Pendidikan edisi revisi. PT RajaGrafindo Persada.2009. hal. 190-191. Tujuan utama inovasi adalah berusaha meningkatkan kemampuan, yakni: kemampuan dari sumber tenaga, uang, sarana dan prasarana, termasuk srtuktur dan prosedur organisasi. Jadi keseluruhan sistem perlu ditingkatkan agar semua tujuan yang telah direncanakan dapat dicapai dengan sebaik-baiknya. Â
Â
5