Di sini, punya sistem pembinaan pemain muda dan pelatih lokal, plus kompetisi liga berkualitas memang jadi modal penting, tapi bukan berarti boleh berpuas diri, karena tren kekinian yang semakin dinamis selalu menuntut pembaruan rutin secara cepat.
Jangankan berpuas diri, tertinggal sedikit saja bisa membawa kemunduran fatal, akibat masih menggunakan sistem usang, dan ini sudah terjadi Italia dan Jerman, dua tim yang bahkan juara dunia empat kali.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!