Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ujian Nasional Antara Ada atau Tidak Ada, Perlu Jalan Tengah

13 November 2024   14:58 Diperbarui: 13 November 2024   15:00 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Ernesto termasuk anak yang baik, tenang, dan pintar, pak! kata bu wali kelas menjelaskan.

**

Percakapan di atas mengenai kehidupan seorang siswa SMP swasta yang bernama Ernesto, sebenarnya mengandung tiga hal atau unsur pokok yang berhubungan dengan pendidikan, yaitu:

Pertama, berkaitan dengan kebiasaan bangun pagi di rumah dan persiapan sebelum ke sekolah (keluarga);

Kedua, berkaitan dengan kehadirannya yang tepat waktu dan belum pernah mendapat hukuman di sekolah (disiplin);

dan ketiga berkaitan dengan nilai-nilainya diperoleh di sekolah (prestasi).

***

Dari Wikipedia.com, kita dapat membaca: Ujian Nasional, biasa disingkat UN/UNAS, adalah sistem evaluasi standar pendidikan dasar dan menengah secara nasional dan persamaan mutu tingkat pendidikan antar daerah yang dilakukan oleh Pusat Penilaian Pendidikan, Depdiknas di Indonesia.

Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 menyatakan bahwa dalam rangka pengendalian mutu pendidikan secara nasional dilakukan evaluasi sebagai bentuk akuntabilitas penyelenggara pendidikan kepada pihak-pihak yang berkepentingan.

Dari pengertian ini, kita mengetahui tujuan UN/UNAS adalah:

Pertama, sebagai standar evaluasi bagi pendidikan dasar dan menengah secara nasional.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun