Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Apa yang Mendorong Seorang Imam Katolik Berkanjang dalam Panggilannya

14 Oktober 2023   12:27 Diperbarui: 14 Oktober 2023   12:36 439
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Engkaulah imam hingga kekal (Sumber: Tempus Dei)

Ilustrasi tahbisan imam di Atambua (sumber: pos-kupang.com)
Ilustrasi tahbisan imam di Atambua (sumber: pos-kupang.com)

Mengapa seorang Imam Tetap Berkanjang Dalam Panggilannya

Refleksi ini berhubungan dengan perayaan syukur 50 tahun, 40 tahun dan 25 tahun imamat seorang imam. Apa yang sebenarnya mendorong para imam ini untuk terus bertahan hidup dalam imamat panggilan mereka?

Pertama, karena dorongan iman yang teguh

Iman merupakan dorongan utama seorang imam. Dengan memiliki iman yang teguh membuat seorang imam tetap bertahan dalam panggilannya meskipun banyak hambatan dan tantangan yang dihadapi.

Kedua, karena ketaatan dalam Roh

Seorang imam terdorong oleh Roh memiliki ketaatan terhadap panggilan, atasan dan atas apa yang telah dijanjikannya kepada Tuhan. Itulah hukum yang tertinggi. Karena itu seorang imam terdorong untuk tetap berkanjang dalam panggilannya.

Ketiga, karena memiliki upaya dan kemauan yang kuat

Thomas S. Monson (1927-2018) pernah berkata, "waktu dapat berubah, keadaan pun dapat berubah, namun ciri-ciri seorang pemegang imamat sejati Allah, tetap sama".

Seorang imam sejati, tidaklah cukup hanya berhasrat membuat upaya dan mengatakan  kita akan berupaya, tetapi terlebih ia harus benar-benar membuat upaya itu nyata, dalam hal melakukan, bukan hanya memikirkan, tetapi harus mencapai gol-gol kita.

Seorang imam hanya akan mencapai 50 tahun, 40 tahun, dan 25 tahun imamat, kalau ia setia, jujur dan taat dalam melakukan setiap tugas dan kewajiban imamatnya bersama Tuhan dan umat yang ia layani dengan sungguh.

Akhirnya 

Selamat Berbahagia Merayakan Syukur 50 tahun Imamat kepada yang terkasih Pastor Fransiskus Asisi Kou SVD. Selamat Berbahagia Merayakan 40 tahun Imamat kepada yang terkasih Pastor Vincentius Wun SVD dan Pastor Lazarus Mau SVD; dan Selamat Berbahagia Merayakan Syukur 25 Tahun imamat kepada yang terkasih Pastor Petrus Yanuarius Mali SVD; Pastor Falentinus Funan Projo; dan Pastor Robertus Kosat SVD.

Jadilah imam hingga kekal menurut tata cara  imam agung Melkisedek!

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun