Mohon tunggu...
Yon Bayu
Yon Bayu Mohon Tunggu... Penulis - memaknai peristiwa dari sudut pandang berbeda | menolak kampanye kebencian atas nama agama

memaknai peristiwa dari sudut pandang berbeda | menolak kampanye kebencian atas nama agama

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Artikel Utama

Menpora Baru Sebelum Pilpres, Mungkinkah?

21 Desember 2018   11:20 Diperbarui: 22 Desember 2018   16:20 2034
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulisan terkait : Menelisik Peran Signifikan Aspri Menpora 

Lalu seandainya Menpora mengetahui kesepakatan-kesepakatan tersebut, apakah berarti terlibat? Belum tentu. Tetapi membiarkan suatu praktek korupsi yang diketahui padahal dirinya memiliki kewenangan untuk mencegah, tentu bukan tindakkan bijak karena berarti tidak turutserta dalam program pemberantasan korupsi yang digalakkan pemerintah.

Tulisan terkait : KPK dan Sekretaris Kemenpora Beda Versi Alur Dana Hibah

Mari kita berandai-andai. Jika KPK menemukan indikasi keterlibatan Menpora dan memberikan status tersangka, sangat mungkin desakan agar Imam Nahrawi mundur menguat.

Sebab kita harus tetap menghormati asas praduga tidak bersalah (presumption of innocence) namun status itu akan membebani bukan hanya Presiden Joko Widodo namun juga Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Seperti diketahui Imam Nahrawi merupakan kader PKB yang sebelumnya merupakan anggota Fraksi PKB di DPR sejak 2004-2014.

Langkah Idrus Marham yang langsung mundur dari jabatan Menteri Sosial Kabinet Kerja usai ditetapkan sebagai tersangka kasus suap proyek PLTU Riau I, bisa dijadikan contohnya.

Jika itu terjadi maka Presiden Jokowi akan segera menunjuk Menpora baru. Mungkinkah hal ini akan terjadi?

Salam @yb

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun