Namun sulit dipungkiri, Jokowi akan dengan mudah menguasai tanah Papua dan Papua Barat. Tetapi mata pilih di dua provinsi tersebut hanya sekitar 4 juta, kalah dibanding selisih kemenangan Prabowo di Jabar pada Pilpres 2014 yang mencapai sekitar 5 juta suara atau selisih kemenangan Jokowi di Jateng yang tercatat lebih dari 6 juta suara.
Pilpres 2019 tetap masih menarik sekalipun Prabowo kian tertekan setelah Jokowi mendapat tambahan dukungan dari Gusdurian. Prabowo masih memiliki kans jika mampu mengoptimalkan Sandiaga Uno dan isu-isu yang sedikit "nakal".
Salam @yb.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!