Mohon tunggu...
Yonathan Christanto
Yonathan Christanto Mohon Tunggu... Penulis - Karyawan Swasta

Moviegoer | Best in Specific Interest Kompasiana Awards 2019

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

"Joshua: Teenager vs Superpower" dan Bagaimana Gerakan Pemuda Mampu Memberikan Perubahan

26 September 2019   12:34 Diperbarui: 27 September 2019   12:41 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Joshua diwawancara berbagai media (sumber: netflix.com)

Sama dengan para mahasiswa di Indonesia, yang hanya ingin agar demonstrasi mereka juga kelak didengar oleh pemerintah, bahkan jika memungkinkan juga diaplikasikan pada perubahan keputusan kelak. Bukan justru menganggapnya sebagai aksi yang tak perlu dan tak relevan seperti kutipan salah satu staf kepresidenan.

***

Film yang memiliki durasi 1 jam ini memang masih meninggalkan rasa penasaran akan nasib Joshua Wong saat ini, dimana hal tersebut  sebenarnya juga bisa kita lihat pada berbagai berita yang bisa di cari lewat mesin pencari Google.

Hanya saja, film ini memang mampu memberikan gambaran yang nyata tentang bagaimana beratnya perjuangan turun ke jalan. Baik dalam suasana perjuangan yang lantang dan penuh optimisme hingga gambaran kesulitan dan kelelahan yang dihadapi akibat betapa bebalnya pemerintahan Hong Kong dan Tiongkok dalam mempertahankan keputusan mereka dan seakan tak mendengar aspirasi rakyatnya.

Joshua Wong ditangkap aparat (sumber: ibtimes.co.uk)
Joshua Wong ditangkap aparat (sumber: ibtimes.co.uk)
Setiap shoot dan storytellingnya sangat baik, sehingga kita seakan juga ikut masuk ke dalam proses perjuangan yang dilakukan Joshua Wong dan kawan-kawan.

Setidaknya juga ada 4 aspek yang mendominasi warna keseluruhan film dokumenter ini sehingga sangat layak untuk dijadikan tontonan dan referensi politik yang akurat bagi penonton awam sekalipun. Yaitu tentang perjuangan, pengorbanan, cinta dan pengkhianatan yang melandaskan aksi-aksi tersebut, yang kemudian bisa terus berkembang dan bertambah besar hingga hari ini.

Sebuah gerakan yang awalnya diprakarsai oleh remaja tanggung dengan penampilan tak meyakinkan, yang lantas berubah menjadi inspirasi tak hanya bagi masyarakat Hong Kong saja, namun juga dunia. Perjuangan mereka memang belum dan mungkin tak akan pernah selesai, namun jika tidak dimulai dari anak-anak muda, lantas siapa lagi?

Film dokumenter Joshua: Teenager vs Superpower tersedia di platform streaming Netflix.

Selamat menonton. Salam Kompasiana.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun