Seperti kapal Theseus yang dirawat baik selama ribuan tahun, anda pun mampu hidup beribu-ribu tahun tergantung keyakinan anda dalam menjawab pertanyaan yang telah saya tinggalkan tadi.
Selamat berkontemplasi,
Terima kasih.
PESAN
Semua pemikiran yang saya tuangkan di atas adalah hasil dari kontemplasi pertanyaan yang diajukan teman saya kepada saya, "Apakah kita adalah pikiran dengan tubuh, ataukah kita adalah tubuh dengan pikiran? (Are we a mind with a body or a body with a mind?)". Dalam kata lain, apakah kita sebuah makhluk yang berakal atau sebuah akal yang bermakhluk.
Jika anda tertarik untuk melanjutkan perjalanan pemikiran ini, saya sarankan anda mencari arti apa itu kesadaran, kapan kesadaran muncul di dunia, ataukah ternyata yang terjadi sebenarnya adalah dunia ini muncul karena ada kesadaran. Bahasan seperti ini bukan saya maksudkan untuk mengguncang keyakinan para pembaca. Akan tetapi saya hanya bermaksud untuk membahas salah satu perspektif mengenai hidup dari berbagai perspektif yang ada. Dan ternyata perspektif yang ingin saya bahas cocok dengan visi sains masa depan. Seperti yang dikatakan guru gembul pada video YouTube-nya di episode 464,
"Orang-orang yang terguncang itu adalah orang-orang yang baru mendapatkan satu versi dari satu informasi kemudian dia melihatnya, apabila sudah menemukan informasi yang lain dan sebagai pembandingnya mungkin tidak akan lagi terguncang" - guru gembul
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI