Pertumbuhan PDRB Provinsi Lampung pada Triwulan I-2024 tercatat sebesar 3,30% (Y-on-Y), lebih tinggi dibandingkan dengan pertumbuhan triwulanan sebelumnya sebesar -1,24%. Hal ini menunjukkan bahwa perekonomian Lampung telah kembali pulih dan menunjukkan tren pertumbuhan positif, meskipun masih berada di bawah pertumbuhan PDRB nasional yang mencapai 5,03% (Y-on-Y). Struktur PDRB dan Pertumbuhannya sebagai berikut:
1. Pertumbuhan PDRB menurut Lapangan Usaha
Struktur PDRB Provinsi Lampung didominasi oleh sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan  sebesar 23,78%. Namun, sektor ini mengalami kontraksi sebesar 10,97% (Y-on-Y) pada Triwulan I-2024. Hal ini menunjukkan bahwa sektor pertanian masih menghadapi tantangan, seperti perubahan iklim, hama penyakit, dan fluktuasi harga komoditas.
2. Pertumbuhan PDRB menurut Pengeluaran
Di sisi lain, pertumbuhan PDRB Provinsi Lampung didorong oleh sektor konsumsi rumah tangga (PK-RT) yang memberikan kontribusi sebesar 65,64% dan tumbuh sebesar 4,67% (Y-on-Y). Hal ini menunjukkan bahwa daya beli masyarakat Lampung mengalami peningkatan dan menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi.
Beberapa faktor mendorong pertumbuhan ekonomi Provinsi Lampung pada Triwulan I-2024, antara lain:
1. Peningkatan konsumsi rumah tangga yang menunjukkan peningkatan daya beli masyarakat.
2. Pertumbuhan sektor industri pengolahan yang menunjukkan peningkatan aktivitas ekonomi di sektor manufaktur.
3. Peningkatan investasi yang menunjukkan optimisme pelaku usaha terhadap prospek perekonomian Lampung.
Setelah faktor pendorong adapun beberapa tantangan pertumbuhan ekonomi lampung, antara lain:
1. Penurunan Pertumbuhan PDRB: Pertumbuhan ekonomi Lampung tercatat mengalami penurunan sebesar -1,24% (Q-to-Q) dan 3,30% (Y-on-Y) pada triwulan I tahun 2024.