Mohon tunggu...
heru suti
heru suti Mohon Tunggu... Administrasi - Merdeka

Menulis untuk menghasilkan tulisan

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Masih Sering Buang Peluang, Bikin Kesalahan, dan Belum Bisa Kalahkan Thailand

29 Desember 2022   20:48 Diperbarui: 30 Desember 2022   08:10 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Witan Sulaeman (Foto: bola.net/Bagaskara Lazuardi)

Di depan Dendy Sulistyawan menjadi striker, ditopang oleh Witan Sulaiman di belakangnya. Egy Maulana Vikri kali ini tampil sebagai penyerang di sisi kiri. Di barisan pertahanan tetap Nadeo Argawinata sebagai penjaga gawang, Pratama Arhan dan Asnawi Mangkualam di fullback kanan kiri. Duo center back, kapten Fachruddin Aryanto dan Jordi Amat.

Babak pertama berjalan cukup imbang dengan Thailand lebih banyak menguasai bola dan memegang kendali permainan. Indonesia cenderung menunggu dan mencoba mendapat peluang dari hasil merebut bola.

Bebeapa kali aksi curi bola tersebut mampu menciptakan peluang yang cukup mengancam gawang Thailand . Namun entah karena terburu-buru atau kelamaan membuat keputusan atau barisan belakang Thailand yang dengan cekatan sudah mengcover areanya, tidak ada ancaman yang begitu serius dihasilkan Indonesia.

Pun juga Thailand, serangan-serangannya belum ada yang cukup membuat ancaman berbahaya ke gawang Indonesia.

Peluang terbaik di babak pertama dimiliki oleh Witan saat mampu mencuri bola dari kiper Thailand. Tinggal berhadapan dengan gawang kosong tendangan Witan pelan mengena tiang gawang dan keluar dari lapanangan.

Sungguh luar biasa karena ini bukan yang pertama peluang luar biasa besar menguap begitu saja karena eksekusi yang entahlah...

Ini adalah peristiwa de ja vu, untuk kesekian kalinya pemain Indonesia gagal manfaatkan peluang mewah di depan gawang. Yang sudah tanpa kiper, Witan mengulangi aksi Hansamu Yama saat melawan Brunei.

Sebelumnya Witan juga "sukses" menyamai Egy yang gagal menuntaskan peluang emas berhadapan satu lawan satu lawan kiper saat menghadapi Kamboja.

Kalau misal ada award AFF untuk peluang emas yang tersia-siakan, saya memilih kegagalan Witan membuat gol ke gawang Thailand ini sebagai yang terwow...

Babak pertama betakhir 0-0.

Awal babak kedua Indonesia bermain lebih agresif dan cukup merepotkan Thailand.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun