Mohon tunggu...
Khaerul zein
Khaerul zein Mohon Tunggu... Penulis - Mempelai kematian

Less is more

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Bahaya! 3 Stigma Negatif Orang Miskin Ini Bisa Memperkeruh Kerukunan

19 Desember 2020   21:38 Diperbarui: 20 Desember 2020   19:51 354
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemiskinan selalu mejadi topik yang mungkin tidak pernah hilang ditelinga masyarakat Indonesia, jumlah dan berbagai fenomena kemiskinan membuatnya selalu menduduki isu yang sudah umum diperbincangkan dimana-mana termasuk apa yang orang lain bicarakan tentang mereka yang mengalami kondisi ekonomi yang serba kekurangan.

Sebenarnya miskin dan kemiskinan itu apa sih? Apa standar kemiskinan? Siapa yang bisa disebut sebagai orang miskin?

Menurut soerjono soekanto misalnya, kemiskinan artinya sebagai suatu keadaan dimana seseorang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai dengan taraf kehidupan kelompok dan juga tidak mampu memanfaatkan tenaga mental maupun fisiknya dalam kelompok tersebut.

Pada tulisan ini penulis ingin memberikan catatan singkat tentang stigma negatif pada orang dengan kondisi ekonomi yang dibawah atau mengalami kemiskinan.

Berdasarkan pada pengertian menurut soekanto diatas dapat di katakan orang miskin ini adalah mereka yang tidak sanggup memelihara dirinya sendiri sesuai taraf kehidupan kelompok.

Yang menjadi problem hari ini disamping kondisi ekonomi itu sendiri adalah moralitas dimasyarakat tentang cara mereka melihat kemiskinan, beberapa mengasumsikan bahwa kemiskinan hanyalah kondisi ekonomi saja, beberapa melihat dengan kacamata yang cukup ekstrim.

Kemiskinan bisa dilihat dari berbagai persfektif, mulai yang melihat ini sebagai suatu yang biasa saja sampai dianggap sebagai suatu yang diskriminatif. 

Meskipun standar kemiskinan pada beberapa kelompok masyarakat berbeda, sebagian mereka dianggap miskin meskipun mereka tidak menganggap dirinya miskin, menarik ! artinya apa yang kita anggap miskin belum tentu pasti mereka menganggapnya sebagai sesuatu yang buruk.

Berikut 3 stigma negatif tentang kemiskinan :

1. Mereka tidak begitu memperdulikan pendidikan

Pada beberapa percakapan sehari-hari maupun disosial media, pandangan negatif pada mereka yang mengalami kemiskinan sering kita temui, misalnya mereka tidak peduli dengan pendidikan, dianggap ketidakberhasilan mereka secara ekonomi salah satunya karena kurang memedulikan pendidikan yang berimbas pada ilmu yang mereka dapat, skill yang mereka peroleh, izajah yang mereka dapatkan seperti orang lain yang jauh lebih layak. Padahal stigma ini tidak selamanya benar!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun