Mohon tunggu...
Faras Mentari Rasidin
Faras Mentari Rasidin Mohon Tunggu... -

Bersyukur diciptakan sebagai manusia dan ingin bermanfaat bagi banyak manusia lainnya. Saat ini berbakti dengan menjadi guru untuk anak-anak sekolah dasar. Senang belajar tentang banyak hal kepada siapa saja yang mau membagi ilmunya. Mempunyai banyak impian, salah satunya membangun taman yang benar-benar taman, tempat membaca bagi semua. Sedang belajar berbagi (termasuk juga perasaan) lewat tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Gara-gara Mr. Facebook

26 Oktober 2010   16:19 Diperbarui: 26 Juni 2015   12:04 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ana rindu cerita-cerita cerdas Safitri. Sementara itu, Safitri pun rindu kreativitas Ana dalam menggambar dan membuat bentuk tulisan yang unik. Belum lagi Ana itu orangnya suka berbagi. Apa yang ia beli, pasti juga ia belikan untuk para sahabat. Intinya, sebenarnya mereka saling membutuhkan dan merindukan.

"Nah, teman, apa yang akan kalian lakukan bila kalian menjadi Ana ataupun Safitri ? Tolong nasehati mereka, dong. Agar bisa segera bersahabat lagi. Sebab saya, Mr. Facebook, memang sedang menguji persahabatan mereka !" suara laki-laki yang mengaku sebagai Mr. Facebook mengakhiri ceritanya.

Deg, Ana tersadar dari mimpinya. Hei, kemana si laki-laki itu ? Ah tidak penting lagi. Sekarang yang perlu aku lakukan adalah...

Di lorong itu mereka berpapasan. Ana tersenyum kepada Safitri. Ia menjangkau tangan sahabatnya itu. Safitri kaget, tetapi juga senang. Kebekuan mereka mencair. Persahabatan terlalu mahal jika harus rusak hanya karena kesalahpahaman di FB. Mungkin benar kata Menik, FB lagi error.

"Eh, Na, kamu pernah mimpi tentang Mr. Facebook, nggak ?" Safitri mulai bercerita.

Wow, inikah salah satu keunikan dalam bersahabat. Sampai-sampai mimpi pun bisa sama.

*******SELESAI*******

Pondok Betung, 23 Oktober 2010

Ditulis untuk 2 sahabat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun